TAHAPAN AWAL SAAT PROSES OVERHAULING GENERATOR :
- Inspection check (pengecekan part generator, marking auxillary)
- Pengukuran air gap terhadap main stator to main rotor , stator pmg to permanent magnet , stator exciter to rotor exciter
- Dismantling (pull out rotor)
- Visual Inspeksi (check frame , wiring , connection dan terminal , fan, bracket housing, kabel power, inspek kabel lead main stator dan main rotor)
- Pengecekan electrical before repair , sbb :
a. Insulation resistance Test
b. Polarity Index Test / PI
c. DC Resistance Test
d. Voltage drop test
e. AVR Sensing
f. Rectifier
g. CT dan PT
h. Grounding resistance
TAHAPAN MECHANICAL CHECK SEBAGAI BERIKUT :
- Pengukuran air gap dengan menggunakan filler dan pengukuran alignment dengan menggunakan dial atau laser alignment
- Pengukuran housing bearing dengan menggunakan bore gauge atau micro meter inside.
- Pengukuran shaft atau journal rotor dengan menggunakan micro meter outside
- Pengukuran air gap ini bertujuan untuk mengetahui celah / gap pada stator exciter, stator PMG dan main rotor. Dan untuk Alignment ialah proses mensimetriskan dua objek seperti poros mesin agar posisinya sejajar dan bersentris.
- Pengukuran housing bearing ini bertujuan untuk mengetaui housing bearing masih masuk standard atau perlu tindakan machining.
- Pengukuran shaft atau journal rotor ini bertujuan untuk mengetahui shaft masih dalam keadaan intoleration atau sudah untoleration
TAHAPAN ELECTRICAL TEST SEBAGAI BERIKUT :
- Pengujian Insulation Resistance : adalah untuk mengetahui besar tahanan insulation winding atau belitan terhadap inti besi atau ground dan juga untuk mengetahui seberapa banyak kotoran yang menempel. Tujuan dari pengetesen insulation resistance ini ialah untuk menentukan keamanan pengoperasian unit generator.
- Pengujian Polarity Index : Adalah untuk mengetaui apakah ada penumpukan kotoran dan penyerapan uap air pada winding atau kumparan. Dan untuk mengukur tingkat penuaan pada bahan insulation
- Untuk standard pengujiannya :
